dunia kecil di belantara maya
ada di sudut kelokan jalan
dekat dapur peradaban

/depan
/indeks puisi

/link
/isisitus

ENTAH KEMANA ANGIN MEMBAWA

Dari jarak seribu langkah kaki
jauh di ketinggian tempat kuterbang tadi
betapa gelisahnya hatiku ini
tak menahu kemana 'kan dibawa pergi

Apakah ke ceruk kaya di kota-kota
Apakah ke lembah miskin di desa-desa
Apakah ke padang-padang sahara
Apakah ke ladang-ladang ganja

Kalau boleh kuajukan pinta
Bawa aku ke air terjun Niagara
Atau ke pojok dunia di negeri Alaska

Entah kemana angin membawa
Semoga suka-bahagia berdiam di sana

Asalkan jangan aku dibawa pergi
ke taman melati yang telah mati

Jakarta, 10 Januari 2001
Kamar Penuh Poster

Kreasi ini dilindungi oleh kesetiaan dan ketekunan, 
jadi mohon hargailah dengan layak dan sepantasnya.
Permohonan atas salinan puisi bisa disalurkan lewat email.
Amang's World - 2001-2003