dunia kecil di belantara maya
ada di sudut kelokan jalan
dekat dapur peradaban

/depan
/indeks puisi

/link
/isisitus

KEHENINGAN (3)
keabadian kebahagiaan

Aku hanya ingin terisak-isak pada kebahagiaan.
Oh, betapa rentan waktu ini!

Betapa rapuh dunia kecil ini
Begitu lelah aku menanti bahagia
namun tak lama bisa kupeluk mesra

Lepas atau bersatu. Kekasih atau musuh. Haruskah dunia diukur dari hitam dan putih? Gilakah bila duniaku selalu abu-abu. Tapi bertepi oleh hitam, tak tersentuh oleh putih? Pantaskah tak memilih dikotomi warna ini?

27 April 1997
selesai Pelatihan Jurnalistik


Kreasi ini dilindungi oleh kesetiaan dan ketekunan, 
jadi mohon hargailah dengan layak dan sepantasnya.
Permohonan atas salinan puisi bisa disalurkan lewat email.
Amang's World - 2001-2003