dunia kecil di belantara maya
ada di sudut kelokan jalan
dekat dapur peradaban

/depan
/indeks puisi

/link
/isisitus

PILU MALAM DALAM MIMPI

Semalam kau hadir lagi
dalam mimpi akhir kematianku
Tersenyum, lalu pergi

Kalau saja mimpi itu lebih awal
dari penciptaan Bumi dan manusia
aku akan terjaga, tak terlena

Bila sekarang aku terjaga
hati dan impian jadi buyar
tak terbayar, miskin makna

Pulang dalam peti mati
kaku dalam sikap
diam menjadi abadi

Kadangkala kupikir
diamku berarti seribu makna
tapi ternyata
diamku menyimpan pilu

16 April 1997

Kreasi ini dilindungi oleh kesetiaan dan ketekunan, 
jadi mohon hargailah dengan layak dan sepantasnya.
Permohonan atas salinan puisi bisa disalurkan lewat email.
Amang's World - 2001-2003