dunia
kecil di belantara maya ada di sudut kelokan jalan dekat dapur peradaban |
ATJEH RAYA
di ambang perang enam ribu lebih laki-laki berdiri panggul senjata mengumpat dan mendengki siap perang sampai mati sepatu lars nyanyi-nyanyi: - hoi atjeh, awas nanti rawe-rawe rantas malang-malang putung demi patriotisme ini juga nasionalisme ini siaplah mati ditembak kami - bodoh bodoh bodoh bodoh tuli tuli tuli buta buta indonesia tidak raya perang lagi demi raya? crot.. atjeh raya lihat lihat dengar dengar dengar bijak bijak bijak bijak orang gunung bisik-berbisik: - tni, dulu abri mari-mari berhenti duduk dulu di serambi kita ngobrol sambil ngopi demi anak-bini kami juga keutuhan negeri ini mengapalah terburu tembak kami - Jakarta, 7 Mei 2003 |
Kreasi ini dilindungi oleh
kesetiaan dan ketekunan, jadi mohon hargailah dengan layak dan sepantasnya. Permohonan atas salinan puisi bisa disalurkan lewat email. Amang's World @ 2003 |